Selong (Halolombok)- Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Lombok Timur menerima kunjungan kerja Pansus III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, (19/12). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Command Center Kantor Bupati Lombok Timur.
Kunjungan kerja ini bertujuan untuk membahas implementasi Peraturan Daerah (Perda) Provinsi NTB Nomor 4 Tahun 2021 tentang perubahan atas Perda Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi dan Informatika.
Kepala Diskominfosan Kabupaten Lombok Timur, H. Fauzan, dalam sambutannya menyampaikan rasa hormat atas kunjungan DPRD Provinsi NTB.
“Ini merupakan kehormatan bagi kami, Kabupaten Lombok Timur terpilih sebagai lokus pembahasan Perda tersebut. Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan kontribusi positif untuk penyempurnaan regulasi,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, H. Fauzan juga menjelaskan struktur komunikasi dan informatika di Lombok Timur, termasuk fungsi serta bagian-bagian yang ada. Ia juga memperkenalkan Command Center yang menjadi pusat data sektoral dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lombok Timur.
Ketua rombongan Pansus III DPRD, Ali Usman Hairi, menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk melihat kemajuan sistem informatika dan persandian di berbagai daerah, serta menjadi bahan referensi dalam rapat pansus, dan bahan rujukan bagi DPRD Provinsi NTB untuk koordinasi dengan Kementerian Komdigi.
“Kami juga ingin mengetahui sinergitas antara Pemprov NTB dan kabupaten/kota terkait program NTB Satu Data, termasuk perkembangan capaian dan kendalanya. Hal ini penting karena hampir semua sektor kini bergantung pada aktivitas digital,” jelasnya.
Selain itu, Ali Usman menyoroti masalah bisnis internet RT/RW yang belum memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia berharap permasalahan ini juga dapat menjadi fokus pembahasan ke depan.
Sebelum berkunjung ke Lombok Timur, rombongan DPRD telah memelakukan kunjungan ke Diskominfo Kabupaten lain di Provinsi NTB. Agenda kunjungan di Lombok Timur diakhiri dengan penyerahan plakat.*