Selong halolombok— Direktur Polisi Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda NTB, Kombes Pol Boyke F.S. Samola, meminta kepada seluruh jajaran Kapal Polisi meningkatkan patroli dan memberikan Himbauan keselamatan kepada masyarakat maritim. Itu disampaikan mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu dan potensi ancaman praktik penangkapan ikan ilegal.
Juga mengimbau masyarakat, nelayan, untuk tidak menggunakan bahan peledak (bom ikan), potasium, atau bahan berbahaya lainnya dalam mencari ikan. Penggunaan bahan-bahan tersebut tidak hanya merusak ekosistem laut, tetapi juga membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak menggunakan cara-cara ilegal dalam mencari ikan. Selain melanggar hukum, tindakan tersebut juga merusak lingkungan laut kita,” ujar Kombes Pol Boyke.
Tindak lanjut dari imbauan tersebut, Kapal Polisi XXI-2012 Ditpolairud Polda NTB melaksanakan kegiatan patroli di wilayah perairan Lombok Timur. Patroli ini bertujuan untuk memantau aktivitas di laut, memberikan imbauan langsung kepada nelayan, dan menindak tegas pelaku pelanggaran hukum di wilayah perairan.
“Kita harapkan kesadaran masyarakat pentingnya menjaga keselamatan dan kelestarian lingkungan laut semakin meningkat, serta praktik penangkapan ikan ilegal dapat diminimalisir, ” ujarnya (hl)







