Pemilih dari keluarga besar Pondok pesantren Yayasan Maraqitta’limat Lombok Timur diprediksi menjadi penentu kemenangan bakal calon Bupati yang akan berlaga pada 27 November mendatang. Selain jama’ah nya sangat solid, arah dukungannya kini diburu para calon dan tim suksesnya.
Mundurnya Ketua Dewan Pembina Yayasan Maraqitta’limat, TGH. Hazmi Hamzar dari pencalonan bakal calon bupati Lombok Timur menjadi angin segar bagi calon bupati dan wakil bupati di daerah Gumi Selaparang.
Tentu saja hal ini akan memuluskan langkah calon bupati dan wakil bupati yang lain karena pesaingnya yang cukup kuat gagal maju.
“Gagalnya TGH Hazmi Hamzar maju menjadi berkah bagi calon lain, “ujar H Sopiandi salah seorang tokoh agama di Kecamatan Wanasaba.
Dikatakan, majunya Tuan Guru maju sebagai salah satu bakal calon, sempat memecah peta politik di Lombok Timur. Terlebih saat akan berpasangan dengan TGH Fatihin dari NW.
Bila pasangan TGH Hazmi Hamzar dan TGH Fatihin maju, bacaan politik para pengamat dan pakar serta berbagai lapisan masyarakat keduanya calon tak terkalahkan, bahkan sempat jadi candaan mereka tinggal di lantik.
Hanya saja rencana manusia tidak seindah rencana Tuhan. Bakal calon wakil bupati TGH Fatihin diambil dan berduet dengan kader partai PKS, Suryadi Jaya Prana. Sementara TGH Hazmi Hamzar, lebih memilih mundur dari pencalonan setelah melihat realita politik.
Untuk saat ini lanjut Sopiandi, semua calon Berpeluang menang, tapi kemenangan itu ditentukan oleh arah dukungan keluarga besar jamaah yayasan Maraqttalimat.
“Dukungan Maraqitta’limat sebagai penentu kemenangan, dan siapapun calonnya InsyaAllah tingkat ke terpilihnya lebih besar dibandingkan calon lainnnya.
Hal senada dikemukakan Burhanuddin, seorang aktivis di Mataram. Menurut nya, hanya calon yang pintar dan cerdas memanfaatkan momenlah yang akan terpilih jadi bupati dan wakil bupati Lombok Timur.
Disebutkan, tidak maju nya TGH Hazmi Hamzar sebagai bakal calon bupati dinilai sebagai momen baik bagi calon lain untuk mencuri kesempatan. “Segera lakukan pendekatan ke pengurus atau dewan pembina yayasan Maraqitta’limat, gunakan kesempatan itu untuk meraih dukungan jamaahnya
Kata Burhanuddin, pendukung atau jamaah yayasan Maraqitta’limat dikenal sangat solid berbeda dengan ormas lainnya yang mudah ditarik pendukungnya. kepada calon lain disarankan untuk memanfaatkan kesempatan dan kesempatan di musim pilkada itu tidak akan datang dua kali.
Sedang Sekertaris Yayasan Maraqittalimat, Dr. HM Hamidi mengatakan, sejauh ini yayasan belum memutuskan mendukung salah satu bakal calon gubernur dan bakal calon bupati Lombok Timur.
“Sudah banyak calon dan tim sukses yang melakukan kontak bahkan datang ke yayasan untuk silaturahmi dan meminta dukungan. ” Dukungan itu akan kami putuskan melalui rapat kerja melibatkan semua pengurus dari cabang hingga ranting, sayap organisasi, muslimat, himpunan pemuda dan para alumni lulusan perguruan Tinggi yang di kelola yayasan.
” Hari Selasa besok (10/9) kami akan menggelar rapat kerja yang dihadri 500 lebih tokoh Maraqittalimat, hasil keputusan Raker yang menentukan siapa bakal calon bupati dan gubernur yang akan diusung, “tandas Hamidi. (Ditha)