• Home
  • About
  • redaksi
  • Contact
Senin, September 15, 2025
  • Login
halolombok.com
Advertisement
  • Home
  • Daerah
    • Mataram
    • Lombok Timur
    • Lombok Barat
    • Lombok Tengah
    • Lombok Utara
    • Sumbawa
    • Bima
    • Dompu
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Pendidikan
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Mataram
    • Lombok Timur
    • Lombok Barat
    • Lombok Tengah
    • Lombok Utara
    • Sumbawa
    • Bima
    • Dompu
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Pendidikan
No Result
View All Result
halolombok.com
No Result
View All Result
Home Daerah Mataram

Teluk Saleh Menuju Kawasan Konservasi, Polairud NTB Siap Kawal

halo lombok by halo lombok
Agustus 28, 2025
in Mataram
0
Teluk Saleh Menuju Kawasan Konservasi, Polairud NTB Siap Kawal
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Mataram halolombok.com— Direktur Polairud Polda NTB Kombes Pol. Boyke Fredrik Salmon Samola,  menghadiri Rapat Pembentukan Kawasan Konservasi Perlindungan Hiu Paus di Teluk Saleh. Pertemuan berlangsung di Villa Aqila, Kabupaten Sumbawa. rabu (27/8)

Rapat tersebut dihadiri  dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB, BLUD UPTD BPSDKP Wilayah Bima-Dompu dan Sumbawa-Sumbawa Barat, DKP Kabupaten Dompu, DKP Kabupaten Sumbawa, pemerintah desa (Labuhan Jambu dan Labuhan Aji), Forum Pokmaswas Teluk Saleh, sejumlah kelompok pengawas masyarakat (Pokmaswas), hingga Aliansi Masyarakat Teluk Saleh dan Serikat Nelayan Pulau Sumbawa.

Direktur Polairud Polda NTB sapaan Kombes Boy Samola, mengatakan keberadaan hiu paus di Teluk Saleh bukan hanya aset ekologi, tetapi juga bernilai tinggi bagi sektor pariwisata berkelanjutan.

“Hiu paus ini adalah sahabat laut kita. Kita perlu melindungi mereka, bukan saja untuk menjaga keseimbangan ekosistem, tetapi juga demi masa depan masyarakat yang menggantungkan hidup pada laut. Konservasi ini akan menjadi warisan penting bagi generasi mendatang,” jelasnya.

Ia menambahkan, Polairud Polda NTB siap bersinergi dengan pemerintah daerah, nelayan, hingga masyarakat pesisir untuk memperkuat pengawasan kawasan laut, agar praktik ilegal seperti penangkapan satwa dilindungi dapat dicegah.

“Polairud hadir bukan hanya untuk penegakan hukum, tetapi juga untuk edukasi dan mendukung masyarakat menjaga lautnya sendiri. Jika laut sehat, masyarakat pun sejahtera,” tegas Kombes Boy Samola.

Rapat tersebut menjadi langkah awal menuju penetapan Teluk Saleh sebagai kawasan konservasi hiu paus. Dengan kolaborasi lintas sektor, diharapkan perlindungan biota laut tidak hanya bersifat simbolis, tetapi benar-benar memberikan dampak nyata.(hl)

 

Previous Post

Sebelum DiCor dalam Sumur, Nana Ditembak Pacarnya

Next Post

Dewan Pers Sambut Kongres Persatuan PWI, Harap Akhiri Dualisme dan Gugatan

Next Post
Dewan Pers Sambut Kongres Persatuan PWI, Harap Akhiri Dualisme dan Gugatan

Dewan Pers Sambut Kongres Persatuan PWI, Harap Akhiri Dualisme dan Gugatan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Browse by Category

  • Apps
  • Bima
  • Business
  • Daerah
  • Dompu
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Gadget
  • Headline
  • Health
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Lifestyle
  • Lombok Barat
  • Lombok Tengah
  • Lombok Timur
  • Lombok Utara
  • Mataram
  • Mobile
  • Movie
  • Music
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Politik
  • Review
  • Science
  • Sports
  • Startup
  • Sumbawa
  • Tech
  • Travel
  • Uncategorized
  • World
  • About
  • Redaksi
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2024 www.halolombok.com - copyright

No Result
View All Result

© 2024 www.halolombok.com - copyright

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In