Mataram halolombok–-Pusat Studi Kebijakan Publik (PusDeK) UIN Mataram sebagai wadah riset berbasis penyelesaian masalah public semakin mendapatkan kepercayaan dari pemangku kepentingan internal maupun eksternal. Salah satu pemangku eksternal PusDeK UIN Mataram yang selalu menjadi mitra kolaborasi adalah Bapperida Kabupaten Lombok Tengah.
Tahun ini Bapperida Kabupaten Lombok Tengah kembali berkolaborasi dengan PusDeK UIN Mataram dalam pelaksanaan survei kepuasan pelayanan publik. Ketua PusDeK UIN Mataram Prof. Dr. H. Kadri, M.Si menyambut baik tawaran Bapperida Kabupaten Lombok Tengah. Kami berterima kasih atas kepercayaan Bapperida Kabupaten Lombok Tengah kepada PusDeK UIN Mataram untuk menjadi mitra strategisnya.
Tahun ini alhamdulillah kami kembali dipercaya menyelenggarakan survei kepusan pelayanan publik. Untuk mempersiapkan kegiatan tersebut, hari ini tim peneliti PusDeK melakukan diskusi untuk membahas penyusunan proposal dan instrument survei. Target kami akhir bulan Agustus ini sudah selesai perencanaannya dan September kita sudah mulai melakukan survei. Demikian penjelasan Ketua PusDeK UIN Mataram Prof. Dr. H. Kadri, M.Si
Sementara itu Wakil Ketua PusDeK UIN Mataram Dr. Agus, M.Si menjelaskan Lombok Tengah merupakan daerah yang bagus sebagai percontohan penerapan evidence-based policy making atau EBPM. Pendekatan ini sudah lama dikenal dalam kajian-kajian analisis kebijakan publik. Secara ontologis pendekatan EBPM dijelsakan sebagai proses pengambilan keputusan yang didasarkan pada informasi empiris yang valid, terpercaya, dan relevan.
Salah satu sumber valid, terpercaya dan relevan yang dimaksud adalah hasil survei yang dikerjasamakan antara pemerintah atau pemerintah daerah dengan pusat studi yang memiliki bidang kajian tentang kebijakan yang akan dibuat. Kolaborasi antara PusDeK dan Bapperida Kabupaten Lombok Tengah dapat dibaca sebagai pelaksanaan dari pendekatan EBPM dalam kebijakan publik di Kabupaten Lombok Tengah, imbuhnya.(*)