Kuala Lumpur – Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil menyelenggarakan Sales Mission di Silka Cheras Hotel, Kuala Lumpur. Acara ini dihadiri oleh 70 buyer dan 16 seller dari NTB, yang terdiri dari agen perjalanan dan hotel. Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan destinasi wisata unggulan di Lombok dan Sumbawa.
Sebelum sesi table top dimulai, BPPD NTB memberikan presentasi mengenai destinasi wisata Lombok dan Sumbawa di hadapan para buyer dan seller. Presentasi ini mendapat respons positif dari para peserta, yang terkesan dengan kekayaan destinasi dan budaya di NTB. Beberapa paket wisata yang menarik perhatian adalah wisata hiu paus dan surfing di Bangko-Bangko serta Lakey.
“Alhamdulillah, kami mendapat pemesanan paket MotoGP sebesar 130 orang dan jumlahnya terus bertambah,” ujar Ketua BPPD NTB, Sahlan M Saleh.
Dalam presentasi tersebut, BPPD NTB juga mengajak para buyer untuk membawa lebih banyak wisatawan ke Lombok dan Sumbawa, yang akan disambut dengan hangat oleh masyarakat setempat.
Kegiatan table top ini mencatat potensi transaksi sebesar Rp27,6 miliar, dan angka tersebut diperkirakan akan terus bertambah. Acara ini turut dihadiri oleh Hendra P. Iskandar, Menteri Penasehat Urusan Ekonomi KBRI Malaysia, serta Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi NTB yang mewakili pemerintah Provinsi NTB.
KBRI Malaysia menyambut baik kegiatan ini dan menyebut bahwa acara promosi dari NTB sangat dinantikan. “KBRI siap bekerja sama dengan BPPD untuk mendorong wisatawan asal Malaysia berkunjung ke Lombok, terutama karena Lombok termasuk dalam Destinasi Super Prioritas (DSP),” ujar perwakilan KBRI.
Sebagai tindak lanjut, KBRI akan mengundang BPPD NTB untuk melakukan rapat bersama asosiasi pariwisata di Kuala Lumpur guna membahas lebih lanjut tentang promosi pariwisata NTB yang lebih komprehensif.